Scoliosis

What is Scoliosis ?

Tulang belakang (punggung) setiap orang memiliki bentuk lengkung segitiga membentuk bahu dan pinggang agak melengkung ke depan Tetapi pada orang tertentu mempunyai kelengkungan tetap dari sisi ke sisi, Kelengkungan seperti ini tidak dapat diperbaiki hanya dengan belajar berdiri tegak.
Kelengkungan dari sisi ke sisi pada tulang belakang disebut scoliosis.
Di foto rontgen, tulang belakang penderita scoliosis berbentuk seperti huruf 'S' atau 'C'.

Tulang-tulang pada spine (tulang belakang) yang Scoliosis juga mengalami rotasi ringan membuat pinggul atau bahu si penderita tidak simetris.

Hal-hal penting dalam deteksi dini - tips untuk orang tua ?

Scoliosis tidak dapat dicegah, namun dapat diobati pada masa anak-anak yang sedang tumbuh adalah cara yang terbaik untuk mencegah masalah yang sudah ada menjadi lebih buruk.

Scoliosis type Idiopathic dapat dialami tanpa diketahui pada anak-anak, karena tidak menimbulkan nyeri. Karena itu para orang tua harus memperhatikan petunjuk petunjuk scoliosis yang dimulai ketika anak-anak mereka berusia 8 tahunan, 

  • Bahu yang tidak simetris
  • Penonjolan bahu satu sisi
  • Pinggang yang asimetris
  • Pinggul elevan
  • Miring ke satu sisi 

Jika salah satu dari tanda di atas ada, maka perlu diperiksakan pada dokter keluarga, dokter anda dan dokter bedah tulang.

 

Siapakah yang dapat terkena Scoliosis ?

Sekitar ± 2% dari populasi dapat terkena scoliosis. Scoliosis biasanya diturunkan jika salah seorang dalam 1 keluarga menderita scoliosis, maka kemungkinan insidensinya akan meningkat + 20% Jika dalam keluarga kita mempunyai kelengkungan/tulangan belakang yang bengkok, maka kitapun harus diperiksa.

Anak-anak

Jenis terbanyak yang diderita pada anak-anak adalah 'idiopathic", yang penyebabnya tidak jelas diketahui. Biasanya berkembang pada usia pertengahan atau akhir masa kanak-kanak sebelum pubertas, lebin sering terjadi pada anak wanita dari pada pria Scoliosis dapat timbul pada anak-anak dengan cerebral palsy, muscular dystrophy, spina bifida dan miscellaneous lainnya Scoliosis juga banyak ditemukan pada anak muda yang sehat, 

Dewasa

Scoliosis selain berkembang pada masa kanak-kanak juga pada masa dewasa. Scoliosis pada masa dewasa dapat merupakan suatu pemunculan kembali perkembangan yang sebenarnya yang dimulai pada masa anak-anak dan tidak terdiagnosis atau terobati sementara si penderita masih mengalami pertumbuhan, 

Contoh lain Scoliosis dewasa dapat disebabkan karena perubahan-perubahan degeneratif. pada tulang belakang Kelainan tulang belakang jenis lainnya seperti kyphosis atau "round back' yang disertai masalah osteoporosis pada orang tua, semakin banyaknya orang yang mencapai usia lanjut, Insidensi scoliosis dan kyphosis diduga akan meningkat jika dibiarkan berlanjut, kasus-kasus scoliosis yang parah pada dewasa akan menimbulkan nyeri kronis yang berat, deformitas dan kesulitan bernafas. 

 

 

Pengobatan

Dalam merencanakan pengobatan pada setiap anak, seorang dokter bedah tulang harus hati-hati mempertimbangkan berbagai macam faktor, termasuk riwayat scollosis dalam keluarga, usia berapa pembengkokan tulang terjadi, letak pembengkokan dan derajat pembengkokkannya.

Kebanyakan pembengkokan tulang belakang pada anak-anak, scoliosis tidak bertambah (tetap kecil) dan hanya perlu diawasi oleh seorang dokter bedah tulang untuk kemungkinan tanda-tanda progresifitas.

Jika pembengkokan bertambah, penguat (brace) orlhopaedic dapat digunakan untuk mencegah agar tidak bertambah buruk.

Anak-anak yang sedang mendapat pengobatan dengan "brace" balk full atau part time dapat tetap beraktifitas fisik dan sosial seperti biasa.
Stimulasi otot elektrik, program-program latihan dan manpulasi belum terbukti efektif untuk mengobati scoliosis.

 

Kesimpulan 

Scoliosis merupakan masalah yang sering dijumpai yang biasanya membutuhkan observasi dengan pemeriksaan berkala pada masa tahun-tahun pertumbuhan.

Deteksi dini sangat penting untuk memastikan pembengkokan tulang tidak berlanjut. Relatif, pada sejumlah kasus, membutuhkan intervensi medis, kemampuan pada teknik orthopaedi modern membuat scoliosis menjadi suatu keadaan yang dapat ditangani dengan baik.

Dokter bedah tulang, ahli penyakit otot dan skeletal adalah sekelompok dokter yang paling memahami dan cermat untuk mendiagnosis, mengawasi dan mengobati penyakit ini.